Bumi
adalah planet tempat tinggal seluruh makhluk hidup beserta isinya. Kira-kira
250 juta tahun yang lalu sebagian besar kerak benua di Bumi merupakan satu
massa daratan yang dikenal sebagai Pangea. Kemudian, kira-kira dua ratus juta tahun
yang lalu Pangea terpecah menjadi dua benua besar yaitu Laurasia, yang sekarang
terdiri dari Amerika Utara, Eropa, sebagian Asia Tengah dan Asia Timur; dan
Gondwana yang terdiri dari Amerika Selatan, Afrika India, Australia dan bagian
Asia lainnya. Bagian-bagian dan dua benua besar ini kemudian terpecah-pecah,
hanyut dan bertubrukan dengan bagian lain.
Bumi merupakan
salah satu planet dalam system tata surya dengan matahari sebagai pusatnya.
Dilihat datri posisi terdekat dari matahari, Bumi berada pada urutan ketiga,
setelah merkurius dan venus. Para ilmuwan menduga, bumi terbentuk sekitar 5.000
juta tahun silam. Bumi tercipta setelah matahari terbentuk. Awal mula bumi
terbentuk berasal dari awan raksasa yang menggumpal. Awan itu kian panas hingga
membentuk sebuah bola merah yang panas. Setelah itu berangsur-angsur mengalami
pendinginan. Akibatnya, permukaan bumi mengeras. Sebaiknya, kondisi didalam
perut bumi masih sangat panas ( bias mencapai suhu 7000 0C) dan
beberapa bagian diantaranya berbentuk cairan.Bumi merupakan planet yang paling
padat dibandingkan ke tujuh planet lainnya dalam system tata surya kita. Nilai
kerapatan Bumi mencapai 5.517 lebih besar daripada kerapatan air.Sampai sejauh
ini, bumi adalah satu-satunya planet yang berpenghuni dan menjadi kehidupan
bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Beragam jenis mahluk hidup itu merasa nyaman
berada di bumi.
Sekitar 71 %
dari permukaan Bumi diisi oleh air, baik dalam bentuk samudra, lautan, sungai,
danau, rawa, maupun situ. Sisanya, yang 29 % permukaan Bumi berupa daratan.Material
penyusun Bumi terbesar terdiri dari besi, oksigen, dan silikon. Dari ketiga
unsure tersebut, sekitar 88 % bagian dari pusat Bumi adalah besi.
Hal inilah yang
menimbulkan efek magnel luar biasa dengan kutub yang berbeda di utara dan
selatan.Medan magnet itu mencapai ribuan km dari permukaan Bumi sehingga dapat
menghalangi angin radiasi Matahari (solar winds). Medan magnet ini juga
melindungi mahluk hidup dari radiasi matahari yang berbahaya.Bumi berputar pada
poros atau sumbunya sambil mengelilingi Matahari sesuai orbitnya (lihat gambar
1.2). Dalam sekali putaran tersebut, diperlukan waktu sekitar 24 jam, tepatnya
23 jam lebih 56 menit dan 4,09 detik. Periode ini dikenal dengan satu hari dan
satu malam. Rotasi Bumi pada sumbunya itu menimbulkan waktu siang dan
malam,Sementara itu, waktu tempuh Bumi mengelilingi Matahari pada orbitnya
dalam satu putaran sekitar 365 hari lebih 5 jam, 48 menit, dan 45,51 detik.
Menimbulkan adanya musim yang berbeda-beda di berbagai wilayah.
Sedangkan di
indonesia akibat dari revolusi bumi, menyebabkan 2 perubahan musim yaitu musim
kemarau dan musim penghujan.
"SEMOGA BERMANFAAT"